Monday, March 7, 2016

Menyambut GMT 2016



GMT 2016 mengingatkan saya menyaksikan dan memotret GMT tahun 1983 di Ujung Pandang (sekarang Makassar) dengan peralatan seadanya, yaitu kamera SLR Olympus OM 10 dan lensa cermin (catadioptric) Elicar 300 mm serta menggunakan filter yang terbuat dari film kamera yang dibakar.

GMT atau gerhana matahari total adalah peristiwa alam yang langka karena peristiwa yang sama baru akan kita saksikan lagi di tempat yang sama lebih dari 350 tahun kemudian. Catatan tentang GMT 1983 saya muat di blog ini tahun 2013, dalam bahasa Inggeris, klik disini.

Berikut foto-foto yang sempat saya ambil sewaktu GMT 1983, kualitas gambarnya sudah kurang bagus dan waktu itu saya menggunakan film slide.

Pada saat matahari hampir tertutup bulan, tepat jam 12 lebih 56 menit 47 detik


Merjan Bailey (bailey bead) berkilau sesaat setelah gerhana total berlalu

Beruntung saya bisa menyaksikan gerhana matahari total waktu itu, karena sekarang saya tinggal di Jakarta dan tidak sempat mengunjungi lokasi lintasan gerhana sehingga cuma bisa mengamati gerhana matahari sebagian.

Untuk mengabadikan peristiwa langka tersebut, meskipun cuma sebagian, saya sudah menyiapkan kamera Nikon D7000, lensa Bower 500 mm buatan Korea, dan filter Mylar yang saya pesan khusus melalui eBay. Ini adalah foto matahari yang saya ambil pada jam 7 pagi hari ini, masih terlihat sedikit awan, mudah-mudahan hari Rabu lusa, 9 Maret 2016, cuaca secerah pagi ini sehingga kita semua bisa menyaksikan peristiwa langka ini. Maha Besar Allah dengan segala ciptaan-Nya.


Jakarta, 7 Maret 2016, dua hari menjelang GMT.


No comments:

Post a Comment